Jumat, 03 Maret 2017

Desa Cipicung, Desa Panorama

DESA CIPICUNG
Desa Panorama


Hari Sabtu, jam 08.00 pagi, suasana pagi Desa Cipicung. Sinar matahari semburat dari balik Gunung Ciremai, menerangi Desa Cipicung. Cahayanya menyibak pemandangan sawah hijau di Cipicung. Letaknya di Desa Cipicung, Maja, Majalengka, Jawa Barat.

Terdengar sayup-sayup dari Masjid suara sholawat dari Ibu-Ibu Majlis Taklim seolah mengiringi para petani yang sedang membajak sawah. Shalawatnya berbunyi ya Robbibil mustofa... memberi kesan bahwa desa ini memegang teguh ajaran Islam. Syair solawat yang berisikan surga seolah bahwa indahnya bumi ini merupakan gambaran dari kenikmatan surga abadi.

Ketika memasuki desa Cipicung, anda disuguhi pemandangan warna hijau. Sawah hijau, pepohonan, perkebunan, perbukitan, dan hutan-hutan hijau.

Bukit-bukitnya menyuguhkan fatamorgana, mengantarkan pandangan mata ke atas menuju langit biru.

Pesawahan Cipicung terbentang luas, sengkedan-sengkedan seperti tangga-tangga bumi, bersambung dengan pohon menjulang, dan perbukitan laksana benteng-benteng yang kokoh.

Kebun Pinus menyuguhkan pesona wisata. Pohon-pojon tegak lurus, pemandangan alam penuh keseragaman.

Langit terlihat luas, mengajak mata manusia agar melihat ke atas, mensyukuri kelapangan hidup seperti lapangnya langit. Di Desa Cipicung sangat mudah melihat lapangnya langit, apalagi saat malam tiba maka bintang gemintang menjadi penghias utama kampung.

Bukit sangat gagah berdiri seolah memanggil orang untuk mendakinya. Menurut pandangan penulis, sangat baik jika dibuatkan akses agar orang dapat mendaki bukit dan menikmati panorama Cipicung dari ketinggian. Boleh jadi nanti dapat menjadi andalan atau destinasi wisata.

Tersedianya jalan-jalan merupakan syarat utama mempermudah akses. Sarana pendukung transportasi sangatlah penting. Di Desa Cipicung jalan sangat bagus sebab dihotmix.

Jalan mungil ukuran sekitar 4 meter membelah desa. Kondisi jalannya bagus. Letaknya sekitar 10 menit dari jalan Provinsi Jawa Barat (jalur Cikijing-Bandung).

Sumber air mudah. Pesawahan tak kesulitan air. Baik musim hujan maupun kemarau mata air selalu dipenuhi air bersih. Tak heran jika kanan-kiri desa ini banyak pesawahan dan kolam-kolam ikan.

Meski hanya berupa desa, namun memiliki bumi perkemahan sekaligus lapangan sepakbola. Bumi pramuka itu bernama Mandala Kitri. Ada sebuah tugu di atasnya terdapat buah kelapa kitri.

Di samping itu, di Desa Cipicung terdapat sekolah menengah pertama yaitu SMPN 3 Maja. Telah berdiri juga TK, Paud, dan SD Cipicung.

Cipicung identik dengan pertigaan jalan. Di sepanjang pertigaan jalan ini terdapat kantin dan toko makanan berjejer rapi guna memenuhi kebutuhan para pengguna jalan dari gunung windu, anggarawati, cieurih dan sekitarnya.

Untuk mengokohkan pendidikan agama, berdiri masjid-masjid, musola, madrasah, dan berbagai majlis taklim.

Bagi siapa saja yang berkunjung ke Desa Cipicung, tidak usah khawatir untuk makan pagi, siang, atau jajanan kuliner, sebab banyak warung untuk melayani para traveler. Banyak lokasi pemandangan yang enak diambil gambarnya oleh para potografi.

Jalan mungil Desa Cipicung, diapit oleh pemandangan sawah dan perkebunan. Mengak kita untuk mengunjunginya, sembari tafakur alam, mensyukuri karunia alam dari Allah SWT.

Sabtu, 5 Maret 2017
Penulis: Papa Putri (dudi akasyah)